Minggu, 28 Juni 2009

Drummer Berpendidikan VS Drummer Otodidak

Manakah lebih jago drummer berpendidikan (kursus atau sekolah music) atau drummer otodidak?

Mungkin anda sering membaca atau mendengar dari orang bahwa banyak drummer-drummer kawakan dalam maupun luar negeri adalah otodidak.

Otodidak bagi saya masih membingungkan, ada yang bilang otodidak adalah orang yang belajar sendiri dari buku atau video lesson. Tapi apa benar tidak ada yang mengajarinya? Lalu yang menulis buku siapa? Dan yang di dalam video siapa? Bukankah si penulis menulis agar orang belajar dan instruktur membuat video agar orang belajar juga? Secara tidak langsung guru mereka adalah si penulis dan instruktur yang ada dalam video, iya nggak? Saya kira ya. Jadi apakah orang seperti ini otodidak? Mungkin lebih tepat dikatakan semi otodidak.

Jadi otodidak menurut saya adalah orang yang melihat lalu mencoba-coba dan mencari-cari cara untuk bisa bermain drum tapi mereka tidak tahu cara yang benar. Begitulah saya dulu, kira 3 sampai 4 tahun pertama saya habiskan dengan mencoba-coba, mengira-ngira, latihan tanpa tahu teknik dan cara bermain drum yang benar. Saya pun tidak tahu yang namanya macam-macam rudiment seperti single stroke, double stroke, flam, single paradidle, single stroke four dan seterusnya, tidak tahu heel toe, tidak bisa baca not balok, cara memegang stick (grip) yang benar pun saya tidak tahu sehingga jari-jari dan telapak tangan sering melepuh. Bertahun-tahun saya habiskan dengan segala ketidak tahuan itu. Karena pada zaman saya mulai belajar, di kota saya Dumai tidak ada kursus drum, tidak ada internet dan mendapatkan pelajaran drum yang berbobot sangat sulit.

Mungkin sebagian drummer yang menyebut dirinya otodidak mirip kisahnya dengan saya. Tapi tentu saja mereka kemudian belajar untuk mengetahui segalanya yang sebenarnya.

Tentu saja anda sudah tahu jawaban pertanyaan di atas. Jika ada dua orang dengan semangat dan inteligensi yang tidak jauh berbeda, saya kira akan lebih baik drummer yang berpendidikan dari pada drummer otodidak.

Jadi anda mau jadi drummer berpendidikan atau otodidak?

Pendidkan tidak mesti formal di kursus atau di sekolah music anda bisa cari guru di daerah anda. Jika di daerah anda tidak ada yang bisa bermain drum atau yang bisa mengajari anda bermain drum, pergilah ke kota lain untuk belajar, dari buku, video atau langsung berguru.

Carilah pelajaran dan berlatihlah. Selain belajar dan latihan anda juga perlu tahu tentang filosofi-filosofi drummer yang jika sudah melekat pada diri anda bisa anda  tetapkan dalam semua bidang kehidupan.

Seperti hal lainnya anda harus punya impian dalam karir anda sebagai drummer. Anda ingin jari drummer seperti apa? Filosofi-filosofi akan sangat membantu anda, jika anda bosan, merasa buntu, merasa gagal, kehilangan percaya diri, merasa anda selalu di bawah orang lain.

Jadi kesimpulannya carilah pelajaran drum jika anda ingin belajar main drum, bukan belajar memasak. :) Anda bisa dapatkan dari banyak sumber seperti buku, video , guru dan internet seperti yang sedang anda baca ini kan? :P

Ok, friend.

I’m a drummer, you’re a drummer. We are same. We are friends.

19 komentar:

  1. yes, w stuju bangt...
    w jg msih graba" gmn maen drums yg baik, krn w bru bngt blajar..
    jd klo ada info" yg pasti berguna bwat w mkasih bnget klo mao berbagi ma w....

    BalasHapus
  2. Ok, fuad sama2...tanya aja apa yang kamu ingin tau....saya siap sharing dengan mu...:)

    BalasHapus
  3. patria Drumers JuniOrs9 November 2009 pukul 12.28

    single paradidle tuh apa sih...........
    aq ga tw
    abg ku bsa si drum mlahan the best drumer sumatra dlu pas sma.......
    tpi dia plit ngajarin aq please ajari aq ya istilah2 trsbt

    BalasHapus
  4. Wah, hebat abangnya. Tapi kok gak mau berbagi dengan adik sendiri?
    Single Paradidle merupakan salah satu dari 40 rudiment. Kamu tinggal klik aja pada kata single paradidle yang bergaris bawah pada post di atas. Percayalah setelah kamu mencoba paradidle dan bisa, kamu akan tertarik untuk menguasai rudiment lainnya.

    BalasHapus
  5. Alo bro salam kenal nih! Bagus banget lo bikin nih blog bwat sharing2 para drummer. Gw pernah denger yg namanya multiple bounce roll. Kalo bro punya partitur dasar untuk latiannya, please di-share ya. Maklum lah, gw masih amatiran yg baru belajar2 :p
    Thx b4

    BalasHapus
  6. Salam kenal juga bro, multiple bounce roll coba cari di websitenya vicfirth, saya pernah dapat di situ tapi tergabung dengan rudiments2 lainnya. multiple bounce roll (buzz) sebaiknya dimainkan dengan tempo-tempo tertentu dan masih tergantung tegangan head. coba aja di situnys vicfirth saya lupa linknya,

    BalasHapus
  7. mENuruT gw sICHh BEda TIpIS..!!
    BUt tetap LebIh JAGo YG perpeNDIDIkAN..!!

    BalasHapus
  8. ya, bener. Tapi bisa beda tipis kalo yang otodidak orangnya pinter kalo yang agak-agak lamban? Kita tahu bahwa karakter orang berbeda. :)

    BalasHapus
  9. sekalian ajarin g yah....

    BalasHapus
  10. g pengen liat u maen drum donkz..
    penasaran...

    BalasHapus
  11. Saya biasa-biasa aja, bukan maksud mengajari tapi lebih tepatnya kita di sini sharing tentang drums. :) nanti kalau ada waktu saya rekam dan post di sini.

    BalasHapus
  12. Tahnks banget ya...

    ana coba belajar sendriri setelah dapet materi dari sini...

    Thanks 4All...

    BalasHapus
  13. kk mau nanya nih
    kk kan udh jdi otodidak dlu 4 tahun nah gimna permainan drum nya apa berkembang apa menurun
    soal nya sya otodidak

    BalasHapus
  14. selama kamu tetap latihan, saya kira perkembangan tidak akan menurun, tetapi terhambat di situ2 saja. Karena otodidak pada umumnya bingung harus kemana dan apa yang harus dipelajari lagi. Saya bermain drum sudah 15 tahun, tetapi lamanya waktu bukan faktor utama yang penting pengalaman dan belajar serta latihan. karena kemampuan saya sekarang saya pikir bisa dicapai hanya dalam waktu 5 atau 7 tahun saja.

    BalasHapus
  15. kk klo udh terlanjur otodidak gimana y kk ?
    Klo mau less ap harus belajar dari awal lg???
    Thx yu.

    BalasHapus
  16. makasi ya bg ryo???
    uda ngasih motivasi yg sangat bagus untuk aku.....
    makasih banget...

    BalasHapus
  17. Sama2 galank, latihan terus, semua butuh proses. Pada saatnya nanti, kamu akan sadari bahwa tak ada yang tidak bisa kamu lakukan. Hanya belum...

    BalasHapus
  18. Gak masalah, tergantung kamu les dimana. Sebenarnya hanya perlu dipoles yang kamu belum benar2 bisa

    BalasHapus

Roblox Corridor of Hell With The Pro